![]() |
| Foto: Lomba Cipta Menu B2SA Asahan 2025. |
Kerangsatu.com, Asahan – Upaya meningkatkan kesadaran masyarakat akan pentingnya pola konsumsi pangan sehat terus digencarkan Pemerintah Kabupaten Asahan. Salah satunya melalui Lomba Cipta Menu Beragam, Bergizi, Seimbang, dan Aman (B2SA) Tingkat Kabupaten Asahan Tahun 2025 yang digelar di Halaman Ketapang Kabupaten Asahan, Selasa (16/12/2025).
Kegiatan yang berlangsung meriah ini diikuti perwakilan dari seluruh kecamatan se-Kabupaten Asahan. Hadir dalam acara tersebut Plt Asisten Perekonomian dan Pembangunan Kabupaten Asahan, jajaran OPD terkait, para Camat, Ketua TP PKK Kabupaten Asahan beserta pengurus, Ketua TP PKK Kecamatan, serta tamu undangan lainnya. Aneka menu kreatif berbasis pangan lokal menjadi daya tarik utama lomba yang sarat edukasi gizi tersebut.
Kepala Dinas Ketahanan Pangan Kabupaten Asahan, H. Ali Muqhofar, S.Sos., M.AP., dalam laporannya menjelaskan bahwa lomba ini tidak sekadar ajang kompetisi memasak, tetapi menjadi strategi nyata pemerintah daerah dalam mendorong diversifikasi pangan lokal. Menurutnya, pemanfaatan bahan pangan seperti umbi-umbian, sayuran lokal, ikan, dan buah-buahan daerah merupakan kunci membangun ketahanan pangan sekaligus mendukung upaya penurunan stunting dan peningkatan kualitas gizi keluarga.
Sementara itu, Plt Asisten Perekonomian dan Pembangunan Kabupaten Asahan, Drs. H. Supriyanto, M.Pd., menegaskan bahwa konsep B2SA harus menjadi pedoman utama dalam kehidupan sehari-hari masyarakat. Ia menilai lomba ini sebagai sarana edukasi yang efektif untuk menanamkan kebiasaan menyusun menu sehat, aman, dan bergizi tanpa harus bergantung pada bahan pangan impor.
“B2SA bukan sekadar slogan, tapi gaya hidup yang perlu diterapkan mulai dari rumah tangga. Dengan memanfaatkan potensi pangan lokal, keluarga bisa hidup lebih sehat sekaligus mendukung ekonomi daerah,” ujar Supriyanto dalam sambutannya yang disambut antusias peserta.
Pada akhir kegiatan, para tamu undangan meninjau langsung hasil kreasi menu peserta yang dinilai berdasarkan aspek keberagaman, kandungan gizi, keamanan pangan, serta kreativitas penyajian. Lomba kemudian ditutup dengan pengumuman pemenang dan penyerahan hadiah sebagai bentuk apresiasi atas inovasi yang ditampilkan.
Adapun Juara I diraih Kecamatan Setia Janji, disusul Juara II Kecamatan Aek Songsongan, dan Juara III Kecamatan Kisaran Barat. Sementara kategori harapan masing-masing diraih Kecamatan Sei Dadap, Simpang Empat, dan Meranti.
Penulis : S Marpaung.
Editor : Ramadan.
