Kegiatan gladi kotor jelang penutupan TMMD ke 124 digelar Kodim 0208/Asahan.
Kerangsatu.com, Asahan – Setelah sebulan penuh berlangsung, program TNI Manunggal Membangun Desa (TMMD) ke-124 yang dipusatkan di Desa Silo Bonto, Kecamatan Silau Laut, Kabupaten Asahan, resmi berakhir. Penutupan program ini akan dilaksanakan pada Rabu, 4 Juni 2025, dan akan dihadiri langsung oleh Kepala Staf Angkatan Darat (Kasad) Jenderal TNI Maruli Simanjuntak.
Jenderal Maruli dijadwalkan hadir sebagai inspektur upacara dalam seremoni penutupan yang akan berlangsung di Alun-Alun Rambate Rata Raya Asahan pada pukul 09.00 WIB. Selain memimpin upacara, Kasad juga akan menyerahkan sejumlah bantuan sosial kepada masyarakat, berupa paket sembako, kursi roda, dan alat bantu jalan, sebagai bentuk kepedulian TNI terhadap masyarakat.
Komandan Kodim 0208/Asahan, Letkol Inf Muhammad Bassarewan, mengatakan bahwa segala persiapan untuk menyambut kedatangan Kasad dan menutup kegiatan TMMD sudah dilakukan dengan matang.
“Penutupan ini bukan sekadar formalitas, tetapi menjadi simbol kuat kemanunggalan TNI dan rakyat. Kehadiran langsung Bapak Kasad menunjukkan betapa pentingnya peran masyarakat dalam pembangunan daerah,” ujar Letkol Bassarewan, Selasa (3/6/2025).
Program TMMD ke-124 kali ini membawa perubahan besar bagi warga Desa Silo Bonto. Melalui kolaborasi antara personel TNI, Polri, pemerintah daerah, dan masyarakat, pembangunan infrastruktur berjalan masif.
Salah satu proyek utama adalah pembangunan jalan sepanjang 1.226 meter dengan lebar 4 meter dan ketebalan cor 13 sentimeter. Jalan tersebut kini menjadi akses vital yang menghubungkan dusun-dusun di Desa Silo Bonto, memudahkan aktivitas harian warga, khususnya dalam mengangkut hasil pertanian dan mengakses fasilitas pendidikan.
Selain itu, TMMD juga membangun sumur bor untuk memenuhi kebutuhan air bersih warga dan merehabilitasi rumah-rumah tidak layak huni. Seluruh proyek tersebut melibatkan 110 personel TNI, 12 anggota Polri, 10 pegawai dari pemerintah daerah, serta 70 warga desa yang aktif bergotong royong di lapangan.
“Selama ini jalan kami rusak parah dan sangat menyulitkan, apalagi saat musim hujan. Sekarang kami bisa menikmati jalan bagus yang dibangun langsung oleh TNI,” ungkap Rasyid, seorang warga.
Penulis : Dhan.
Editor : Indra Sikumbang.