Foto: Wakil Menteri Pendidikan Dasar dan Menengah RI, Fajar Riza Ul Haq saat bersilaturahmi di Aula UMMAS.
Kerangsatu.com, Asahan – Wakil Menteri Pendidikan Dasar dan Menengah RI, Fajar Riza Ul Haq, menyampaikan kekagumannya terhadap kiprah Muhammadiyah di Kabupaten Asahan yang dinilainya terus bergerak maju membangun dunia pendidikan. Hal itu ia sampaikan saat bersilaturahmi dengan pengurus daerah Muhammadiyah dan Aisyiyah Asahan, Selasa (12/8/2025) malam.
Kunjungan ini menjadi pengalaman pertama Fajar Riza menginjakkan kaki di Asahan. Ia mengaku terkejut dengan potensi daerah tersebut.
“Ini baru pertama kali saya ke Asahan. Ternyata penduduknya lebih dari 600 ribu jiwa dan punya tujuh perguruan tinggi. Tiga di antaranya sudah berstatus universitas, dan satu milik Muhammadiyah. Ini gambaran bahwa daerah ini punya peluang besar membentuk sumber daya manusia yang maju,” ungkapnya.
Fajar Riza juga menyoroti rencana hibah lahan dari Pemkab Asahan kepada Muhammadiyah untuk pengembangan sektor pendidikan. Menurutnya, langkah tersebut patut mendapat apresiasi karena menunjukkan sinergi yang baik antara pemerintah daerah dan organisasi keagamaan.
“Kami sangat mengapresiasi kolaborasi Pemkab Asahan dan Muhammadiyah. Nantinya kita akan berkomunikasi lebih lanjut, supaya program dari pemerintah pusat bisa ikut membantu percepatan pendidikan di sini,” ujarnya.
Ia menegaskan bahwa Kementerian Pendidikan Dasar dan Menengah RI membuka peluang bagi sekolah, baik negeri maupun swasta, untuk berkembang di seluruh daerah. Harapannya, akses pendidikan yang adil bisa dirasakan semua lapisan masyarakat.
“Saya sering turun langsung ke daerah untuk melihat kondisi pendidikan dan mendorong agar kita bersama-sama membangunnya dengan baik,” tambahnya.
Sementara itu, Ketua Pimpinan Daerah Muhammadiyah Asahan, M. Akhiyar, mengungkapkan rasa bangganya atas kunjungan singkat Wamen Fajar Riza. Ia menilai kehadiran tersebut menjadi kesempatan untuk menyampaikan aspirasi langsung ke pemerintah pusat.
“Harapan kami adalah mensinergikan program pendidikan dari pusat dengan kondisi di Asahan, tentunya dengan dukungan pemerintah daerah,” kata Akhiyar.
Pertemuan itu juga dihadiri Sekretaris Daerah Asahan, Zainal Arifin Siagian, Kepala Bappeda Riset dan Inovasi Daerah Suprianto, serta Kepala Dinas Pendidikan Musa Al Bakrie.
Penulis : Rahmad.
Editor : Indra Sikumbang.