Kerangasatu.com, Asahan – Suasana hangat dan penuh semangat terlihat di beberapa desa di Kabupaten Asahan, Selasa (21/10/2025). Warga berbondong-bondong menyambut kedatangan rombongan Tim Penggerak Pemberdayaan dan Kesejahteraan Keluarga (TP PKK) Provinsi Sumatera Utara, yang melakukan evaluasi program PKK dalam rangka peringatan Hari Kesatuan Gerak (HKG) PKK Tahun 2025.
Kegiatan ini tak hanya menjadi ajang lomba tahunan, melainkan juga sarana memperkuat kolaborasi antara pemerintah daerah, kader PKK, dan masyarakat desa dalam membangun keluarga yang tangguh, sehat, dan mandiri.
Ada empat desa di Kabupaten Asahan yang menjadi lokasi kegiatan evaluasi, masing-masing menampilkan program unggulan khas daerahnya.
Desa Urung Pane di Kecamatan Setia Janji menjadi tuan rumah lomba Pola Asuh Anak dan Remaja (PAAR).
Desa Bunut Sebrang di Kecamatan Pulau Bandring menampilkan hasil inovasi ekonomi kreatif lewat lomba Usaha Peningkatan Pendapatan Keluarga (UP2K).
Desa Perkebunan Teluk Dalam di Kecamatan Teluk Dalam menonjol dengan kerapian Administrasi PKK.
Sementara Desa Aek Songsongan di Kecamatan Aek Songsongan menggelar lomba IVA Test yang fokus pada kesehatan perempuan.
Setiap lokasi tak hanya menampilkan hasil kerja keras kader PKK, tetapi juga menjadi bukti nyata bahwa gerakan PKK telah menyentuh berbagai aspek kehidupan masyarakat desa.
Lomba PAAR dan Peran Keluarga dalam Membangun Moral Anak
Kegiatan di Desa Urung Pane menjadi perhatian khusus. Di tempat inilah Ketua TP PKK Kabupaten Asahan, Ny. Yusnila Indriati Taufik, hadir dan menyampaikan pesan penting tentang arti keluarga di tengah derasnya arus modernisasi.
“Lomba ini bukan sekadar ajang kompetisi, tetapi sarana membangun keluarga berakhlak mulia, berkarakter, dan berlandaskan nilai-nilai Pancasila. Di tengah tantangan zaman dan meningkatnya kekerasan terhadap anak, keluarga harus menjadi benteng utama pembentukan moral,” ujarnya.
Pesannya menegaskan bahwa peran orang tua kini semakin penting dalam menghadapi era digital yang kerap membawa pengaruh negatif bagi anak-anak dan remaja.
Dukungan Pemkab Asahan untuk Keluarga Berdaya
Dalam kesempatan yang sama, Bupati Asahan, Taufik Zainal Abidin, S.Sos., M.Si., turut memberikan dukungan penuh terhadap berbagai program PKK yang menekankan pembinaan keluarga. Ia menyebut, pemerintah daerah akan terus memperkuat kegiatan sosial berbasis masyarakat seperti pembinaan mental spiritual, posyandu remaja, penyuluhan perlindungan perempuan dan anak, serta kegiatan magrib mengaji.
Bupati juga menyoroti kehadiran Ruang Bersama Indonesia (RBI) di Desa Urung Pane, yang menjadi tempat warga berdiskusi, berkreasi, dan membangun kesadaran sosial secara inklusif.
“Melalui langkah ini, kita ingin melahirkan generasi Asahan yang religius, bermartabat, dan berdaya saing,” ujarnya menegaskan.
Penulis: Dhan.
Editor: Redaksi