Budaya Batak Toba Meriahkan PSBD ke-6 Asahan, Wakil Bupati Rianto: Bukti Nyata Persatuan dalam Keberagaman

Foto: Budaya Batak Toba Meriahkan PSBD ke-6 Asahan.


Kerangsatu.com, Asahan - 
Suasana Lapangan Pekan Seni dan Budaya Daerah (PSBD) Kabupaten Asahan pada Jumat (17/10/2025) malam terasa begitu hidup. Ribuan warga dari berbagai etnis memenuhi area pertunjukan untuk menikmati penampilan seni dan budaya khas Batak Toba yang menampilkan kemegahan tradisi, musik, dan tarian penuh makna.

Acara yang digelar dalam rangka PSBD ke-6 Kabupaten Asahan ini tak hanya menjadi ajang hiburan, melainkan juga momentum memperkuat silaturahmi antar-etnis serta menegaskan semangat Bhinneka Tunggal Ika yang telah lama mengakar di masyarakat Asahan.

Wakil Bupati Asahan, Rianto,  yang hadir langsung dalam kegiatan tersebut, menyampaikan apresiasi tinggi kepada komunitas Batak Toba atas penampilan memukau yang sarat makna dan nilai-nilai budaya luhur.

“Budaya adalah identitas dan kekayaan bangsa. Melalui kegiatan seperti PSBD ini, kita tidak hanya menjaga warisan leluhur, tetapi juga memperkuat persatuan dan kebhinekaan di Kabupaten Asahan,” ujar Rianto dalam sambutannya.

Ia juga mengajak generasi muda untuk turut berperan aktif dalam melestarikan kebudayaan daerah. Menurutnya, nilai-nilai luhur budaya harus terus diwariskan agar tetap menjadi kebanggaan dan perekat sosial di tengah masyarakat yang beragam.

“Anak muda Asahan harus bangga dengan budayanya sendiri. Di sinilah kekuatan kita sebagai masyarakat yang beragam namun tetap bersatu,” tambahnya.

Atraksi Budaya Penuh Warna dan Makna

Panggung PSBD ke-6 malam itu menampilkan berbagai atraksi khas Batak Toba, mulai dari tarian tortor, iringan gondang tradisional, hingga lagu-lagu daerah yang menggugah semangat. Tak hanya itu, pengunjung juga disuguhkan kuliner tradisional dan pameran kerajinan tangan yang memperlihatkan kekayaan budaya Nusantara.

Kemeriahan acara menciptakan suasana penuh kehangatan dan kebersamaan. Riuh tepuk tangan penonton terdengar setiap kali penampilan usai, menandakan apresiasi tinggi terhadap keberagaman budaya yang hidup di Asahan.

“Acara ini membuat kami bangga sebagai warga Asahan. Melihat semua etnis tampil dan saling mendukung seperti ini adalah pemandangan yang indah,” ujar Sondang br. Nainggolan, salah satu penonton yang hadir bersama keluarganya.

Wakil Bupati Rianto menegaskan bahwa Pemerintah Kabupaten Asahan akan terus memberikan dukungan penuh terhadap kegiatan kebudayaan dan sosial kemasyarakatan yang memperkuat karakter serta identitas masyarakat.

“Pemerintah Kabupaten Asahan akan selalu mendukung kegiatan yang memperkuat kebersamaan dan jati diri masyarakat. Hal ini sejalan dengan visi Asahan yang religius, sehat, cerdas, dan mandiri,” tegasnya.

Acara PSBD ke-6 turut dihadiri oleh Bupati Batu Bara, Kapolres Asahan, Dandim 0208/AS, perwakilan Ketua DPRD Kabupaten Asahan, Asisten dan Staf Ahli Pemkab Asahan, Ketua FORKALA, para Ketua Etnis, serta sejumlah tamu undangan lainnya.

Pekan Seni dan Budaya Daerah (PSBD) ke-6 tahun ini menjadi simbol nyata bagaimana masyarakat Asahan hidup dalam keberagaman namun tetap bersatu. Melalui musik, tarian, dan tradisi, masyarakat menunjukkan bahwa kebudayaan bukan sekadar warisan masa lalu, tetapi juga perekat sosial yang memperkuat masa depan.

Di tengah lantunan gondang dan semangat tortor, PSBD ke-6 menjadi bukti bahwa persaudaraan dan toleransi adalah identitas sejati Kabupaten Asahan — bumi yang damai, berbudaya, dan penuh kebersamaan. 

Penulis : Indra. 
Editor : Ramadan.

Lebih baru Lebih lama

نموذج الاتصال